Selasa, 17 Agustus 2010

17 Agustus, Konstribusi dan Dedikasi terhadap Bangsa ini

Ada pengalaman menarik dalam memperingati Hari Kemerdekaan Republik ini yang ke 65, seumur-umur baru sekarang ini ana ikut kegiatan protokoler, tanpa dinyana ana ikut ‘Upacara dan Renungan Suci ‘ di Taman Makam Pahlawan Ciceri – Serang, Banten., tadi malam dimulai Pukul 23.30 WIB sampai dengan Pukul 00.30 WIB.

Ana diajak temen ana yang kebetulan beliau adalah Ketua KNPI Banten untuk menemani Upacara tersebut, waduh....ana jadi ingat masa sekolah dulu, ana ingat terakhir kali mengikuti Upacara 17 Agustus sekitar tahun 1983, dua puluh tujuh tahun yang lalu, cukup khidmat acara yang berlangsung, karena acara ini dihadiri oleh seluruh pejabat yang ada di Provinsi Banten.

Ana bukan ingin bercerita tentang meriahnya acara, tetapi ana jadi berpikir ketika tiba pada acara mengheningkan cipta atas jasa para pahlawan kita, yang sudah mencurahkan segenap jiwa dan raga, berjuang untuk kemerdekaaqn Republik ini, sudah sejauh mana konstribusi ana dan dedikasi ana terhadap bangsa dan negara ini? Dan ternyata belum ada satupun bentuk konstribusi dan dedikasi yang nyata untuk kemaslahatan bangsa ini.

Jangankan untuk meneruskan perjuangan mereka dalam bentuk amal yang nyata, untuk menyebutkan satu persatu pahlawan kitapun, ana tidak sepenuhnya ingat, bagaimana ini bisa menjadikan kita sebagai warga negara yang baik, karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya, tak kenal maka tak sayang.

Ada untungnya juga ana bisa merasakan kegiatan Protokoler seperti ini, yang pada akhirnya membuka pikiran ana, bagaimana harus bisa memberikan konstribusi dan punya dedikasi yang tinggi, bukan untuk merubah bangsa ini, tetapi bagaimana bisa berperan serta dalam dinamika Pembangunan republik ini dengan bekerja secara total dan amanah, paling tidak bisa menjadi bagian kecil untuk membentuk bangsa yang bermartabat, yang berkarakter, dan bukan menjadi bagian kecil dari mereka yang menggerogoti bangsa ini dengan tindakan korupsi dan ekploitasi.

Ya, mudah-mudahan ini bisa menjadi niat yang baik untuk bisa dituntaskan dikemudian hari, mungkin sebagai awal yang baik adalah dengan membuang sampah pada tempatnya, mematuhi aturan lalu lintas, dan terus meningkat dengan tidak mencuri waktu dalam bekerja, bisa berkarya dan mau mengisi kemerdekaan ini dengan berbuat sebaik mungkin.

Entah...apa konstribusi dan dedikasi yang telah ana berikan untuk bangsa ini, bangsa yang kita cintai, Negara Kesatuan Republik Indonesia, karena tidak cukup hanya dengan mengikuti Upacara 17 Agustus saja, atau dengan kegiatan hura-hura dalam memperingati Hari Kemerdekaan ini.

Ternyata perjuangan kita masih belum juga berhenti.

Tidak ada komentar:

SearchSight.com

"Changing the Way that the World Looks at the Internet!"